• Kamis, 28 September 2023

Awas Basi, Lakukan Langkah Ini Sebelum Mengonsumsi Katering Makanan Haji

- Selasa, 30 Mei 2023 | 20:42 WIB
Pada kemasan, tertera keterangan batas layak mengkonsumsi untuk makan pagi pukul 09.00 pagi, makan siang pukul 16.00, dan makan malam pukul 21.00 WAS
Pada kemasan, tertera keterangan batas layak mengkonsumsi untuk makan pagi pukul 09.00 pagi, makan siang pukul 16.00, dan makan malam pukul 21.00 WAS

HAJIUMRAHNEWS.COM - Selama di Madinah pemerintah memberikan layanan konsumsi tiga kali setiap harinya kepada para jemaah calon haji, yaitu makan pagi, makan siang, dan makan malam.

Menu makanan bervariasi setiap harinya dengan menu cita rasa Nusantara.

Setiap makanan didistribusikan ke setiap hotel jamaah calon haji sebelum waktu makan tiba.

Meski demikian, Kementerian Agama (Kemenag) meminta jamaah calon haji untuk memperhatikan batas waktu konsumsi makanan yang disediakan, karena dikhawatirkan akan basi.

Baca Juga: 18.320 Jemaah Haji Khusus Dijadwalkan Tiba di Madinah, Menginap Minimal di Hotel Bintang 3

"Jangan mengonsumsi makanan melewati batas waktu sebagaimana yang tertera dalam box makanan," ujar Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Kemenag Akhmad Fauzin di Jakarta, Selasa, 30 Mei 2023.

Dijelaskan pada kemasan kotak makanan, tertera keterangan batas layak mengkonsumsi.

Untuk makan pagi pukul 09.00 pagi, makan siang pukul 16.00, dan makan malam pukul 21.00 WAS.

"Segera mengkonsumsi makanan yang telah dibagikan sebelum batas waktu yang tertera dalam box makanan," kata dia.

Ia juga meminta jamaah untuk segera melapor kepada petugas apabila menemukan makanan yang terindikasi basi​​​​​​.

"Penyajian diberikan dalam kemasan box yang sudah lolos uji standar hygenitas, meski demikan jika menemukan makanan yang sekiranya basi, segera laporkan ke petugas," tandasnya.

Fauzin mengimbau jamaah, khususnya para lansia, untuk tetap menjaga kesehatan dan menghindari aktivitas di luar ruang.

Cuaca di Madinah sedang cukup panas dengan suhu mencapai 26-35 derajat celsius.

"Bagi jemaah lansia, untuk tidak memaksakan diri melaksanakan ibadah sunah jika kondisi fisiknya tidak memungkinkan shalat berjamaah di Masjid Nabawi. Jemaah juga bisa menunaikan shalat di hotel, untuk menghindari kelelahan," kata dia.

Halaman:

Editor: Nenden Pupu

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X