HAJIUMRAHNEWS.COM - Jadwal pelunasan dan konfirmasi keberangkatan jemaah haji 1443 H/2022 M sudah ditutup, sejak Jumat (20/5/2022).
Berdasarkan catatan Kementerian Agama (Kemenag), sudah ada 89.715 atau 97,26 persen jemaah haji reguler yang telah melakukan pelunasan dan konfirmasi keberangkatan.
“Jadi, masih ada sisa kuota untuk 2.531 jemaah,” ungkap Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Kemenag, Saiful Mujab dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/5/2022).
Menurut Mujab, sisa kuota tersebut akan diisi oleh jemaah cadangan yang telah melakukan pelunasan dan konfirmasi keberangkatan.
Dikatakan Mujab, dalam waktu yang bersamaan dengan proses pelunasan dan konfirmasi keberangkatan bagi jemaah haji 1443 H/2022 M pada 9 – 20 Mei 2022, pihaknya juga telah memberi kesempatan bagi jemaah untuk melakukan pelunasan dan konfirmasi keberangkatan dengan status cadangan.
Total ada 12.294 jemaah dengan status cadangan telah melakukan pelunasan dan konfirmasi keberangkatan.
“Sisa kuota 2.531 akan diisi jemaah dengan status cadangan yang jumlahnya mencapai 12.294,” tegasnya.
Mekanisme pengisian sisa kuota ini, lanjut Mujab, diatur dalam Surat Keputusan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Nomor 157 tahun 2022. Ada dua ketentuan dasar dalam SK Dirjen PHU tersebut.
Pertama, apabila sampai akhir pelunasan Bipih Tahun 1443 H/ 2022 M, masih terdapat sisa kuota jemaah haji reguler, kuota petugas pembimbing ibadah haji yang berasal dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah, dan atau kuota Petugas Haji Daerah, maka sisa kuota digunakan untuk Jemaah Haji Reguler nomor porsi berikutnya dalam satu provinsi.
Kedua, apabila masih terdapat sisa kuota setelah pengisian kuota jemaah haji cadangan dalam satu provinsi, sisa kuota haji diberikan kepada provinsi lain dengan mengutamakan provinsi dalam I (satu) embarkasi.
“Jadi, kami akan melakukan pemetaan sisa kuota yang ada berbasis provinsi lalu dipadukan dengan jemaah yang sudah melakukan pelunasan dan konfirmasi keberangkatan namun dengan status cadangan,” paparnya.
“Kalau melihat dari sisi jumlah, jemaah cadangan jauh lebih besar dari sisa kuota yang ada. Jadi sudah akan terisi semua,” tandasnya.
Artikel Terkait
Mengenal Fungsi Tim EMT Haji, Satgas Respons Khusus yang Dibentuk Untuk Layani Jemaah di Tanah Suci
Pastikan Dapur Madinah Sediakan Masakan Khas Nusantara, Menag Yaqut: Bahan Bakunya Impor dari Indonesia
Dua Tahun Tak Digunakan, Beberapa Fasilitas Kantor Kesehatan Haji Indonesia Diperbaiki
Raja Salman Larang Masyarakat Saudi Pergi ke Indonesia, Ini Sebabnya
Jadi Juara 1 MTQ Internasional di Rusia, Dewi Yukha Nida 'Ketiban' Bonus Jutaan Rupiah