HAJIUMRAHNEWS.COM - Jemaah haji yang dirawat Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) rata-rata disebabkan karena alami dehidrasi sehingga memicu munculnya penyakit bawaan.
sebagaimana dikatakan oleh Muhammad Imran selaku kepala seksi Kesehatan Haji Indonesia “Berdasarkan kondisi layanan kesehatan KKHI Makkah, pada tanggal 20 Juni 2022 per jam 4 sore kemarin waktu Arab Saudi, kita rawat 32 jemaah haji. Rata-rata disebabkan karena alami dehidrasi sehingga penyakit bawaan dari Tanah Air ini jadi kambuh,” jelasnya, dikutip dari kemenag.go.id pada Rabu (22/6/2022).
Sebagian Jemaah haji ada yang dirawat di RS Arab Saudi karena penyakit jantung dan ada yang patah tulang.
“Ada jemaah yang saat ini masih dirawat di RS Arab Saudi karena satu ada gangguan penyakit jantung, dan kedua ada yang patah di tulang lututnya kemarin, karena jatuh di toilet,” sambungnya.
Imran juga menjelaskan, sudah dilakukan pemasangan plat, dan jemaah yang dirawat di RS Arab Saudi ini tiap hari dilakukan visitasi dari KKHI.
“Kami kunjungi untuk menjembatani komunikasi pasien dengan dokter yang merawat. Sekaligus kita berikan dukungan moril bahwa walau mereka dirawat di RS Arab Saudi kami juga memberikan perhatian sebagai keluarga, sehingga termotivasi untuk sembuh,” ujar Imran.
Dikatakannya, sudah ada 3.000 kasus rawat jalan, paling banyak adalah karena hipertensi, diabetes dan dehidrasi. “Jadi yang paling banyak adalah hipertensi, mereka yang kelelahan karena aktivitas apakah karena umrah atau sekedar ziarah, barangkali menyebabkan tekanan darahnya meningkat sehingga perlu mendapat obat atau kontrol dari dokter kloternya,” ujarnya.
Artikel Terkait
Urai Kepadatan di Bandara, Arab Saudi Sediakan Layanan Jemput Bagasi Langsung ke Hotel Jemaah Haji
5 Amalan yang Pahalanya Setara dengan Ibadah Haji
Tak Banyak Diketahui, Inilah Deretan Masjid di Kawasan Muzdalifah-Mina yang Dirobohkan Oleh Kerajaan Saudi
Beri Orasi Ilmiah di Acara Wisuda STES Bhakti Nugraha, CEO Gaido Group Tularkan Semangat Entrepreneurship
Gelar Wisuda Sarjana Angkatan Pertama, STES Bhakti Nugraha Optimis Orbitkan SDM Unggul dan Berdaya Saing