HAJIUMRAHNEWS.COM - Tawaf termasuk bagian dari rukun haji dan umrah.
Pelaksanaan tawaf dengan berputar mengelilingi Kakbah sebanyak tujuh putaran dengan niat ibadah dengan tata cara yang tertentu.
Tata cara tawaf yaitu memulai setelah menyentuh Hajar Aswad, lalu menjadikan Kakbah di sebelah kirinya kemudian memutar mengelilingi di luar Hijr dari Hajar Aswad ke Hajar Aswad, sebanyak tujuh putaran.
Selama menjalankan tawaf, ada doa yang dibaca setiap kali putaran dari putaran pertama hingga ketujuh.
Baca Juga: Hukum Menjalankan Tawaf Menggunakan Kursi Roda atau Skuter, Ibadah Haji Sah atau Tidak?
Berikut bacaan doa tawaf dari putaran awal hingga akhir sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW:
1. Bacaan Doa Tawaf Putaran Pertama
سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إِلَهَ إِلَّا اللهَ اللهُ أَكْبَرُ. وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ. وَالصَّلَاةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ. اللَّهُمَّ إِيْمَانًا بِكَ وَتَصَدِّيْقًا بِكِتَابِكَ وَوَفَاءاً بِعِبَادِكَ وَاتِّبَاعًا لِسُنَّةِ نَبِيِّكَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ. اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْئَلُكَ الْعَفْوَى وَالْعَافِيَةَ الدَّائِمَةَ فِي الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَالْأَخِرَةَ وَالْفَوْزَ بِالْجَنَّةِ وَالنَّجَاةِ مِنَ النَّارِ
Subahaanallaahi walhamdulillaahi wa laa ilaaha illallaahu allahu akbar. wa laa haula wa laa quwwata illaa billaahil ‘aliyyil ‘azhiimi.
Wash shalaatu wassalaamu’alaa rasuulillaaahi shallallaahu ‘alaihi wa sallama.
Allahumma iimaanan bika wa tashdiqan bikitaabika wa wafaa’an bi’aadhika wattibaa’an li sunnati nabiyyika muhammadin shallaahu ‘alaihi wa sallama.
Allahumma inni as’alukal ‘afwa wal ‘aafiya wal mu’aafatan daaimata fid diini wad dunyaa wal aakhirati wal fauza bil jannati wannajaata minannaari
Artinya: "Maha suci Allah, segala bentuk pujian hanya pantas di sanjungkan kepada-Nya, sebab tiada Tuhan selain Allah, Dzat Yang Maha Besar. Tidak ada daya dan kekuatan kecuali berasal dari sisi-Nya yang Maha Mulia lagi Maha Agung.
Shalawat serta salam semoga senantiasa tertuju kepada Rasulullah, sebagaimana Allah selalu mencurahkan shalawat dan salam kepada beliau. Ya Allah, aku melakukan tawaf ini hanya karena beriman kepada-Mu, membenarkan kitab-Mu, dan memenuhi janjiku pada-Mu, serta mengikuti sunnah Nabi-Mu Muhammad Saw.
Artikel Terkait
Pemerintah Saudi Beri Aturan Baru, Waktu Miqat di Masjid Bir Ali Dibatasi, Ini Imbasnya bagi Jemaah Indonesia
Jemaah Haji Lansia dan Kurang Sehat Dihimbau Tidak Turun Miqat di Bir Ali, Dapat Berniat di Dalam Kendaraan
Jelang Keberangkatan ke Makkah, Mobil Ambulans Disiapkan untuk Evakuasi Jemaah Haji yang Sakit
108 Hotel di Makkah Lengkapi Beragam Fasilitas Ramah Lansia, Sambut 1.889 Jemaah Haji dari Madinah
Definisi Haji Tamattu, Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Secara Lengkap