Kecap Manis Surabraja Tembus Pasar Arab Saudi, Momentum Baru Ekspor UMKM Indonesia

Hajiumrahnews.com, Jakarta — Kabar membanggakan datang dari industri pangan lokal. Kecap Manis Surabraja, produk unggulan PT Siraj Badawi Cukup Rupiah asal Bekasi, Jawa Barat, resmi menembus pasar ekspor Arab Saudi. Pelepasan ekspor perdana ini dilakukan Rabu, 11 Maret 2025, oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Arief Wibisono.

Dengan nilai transaksi sebesar USD 27.255, ekspor ini merupakan hasil tindak lanjut dari kontak dagang pada ajang Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39, hasil kerja sama PT Siraj Badawi Cukup Rupiah dengan CV Makmur Jaya Sentosa sebagai agregator.

“Ekspor perdana ke Arab Saudi ini diharapkan menjadi momentum penting dalam memperluas pasar produk-produk unggulan Indonesia. Dukungan berbagai pihak sangat dibutuhkan untuk menggerakkan program UMKM BISA ekspor,” ujar Arief dalam sambutannya.

Menurut data Kementerian Perdagangan, nilai ekspor nonmigas Indonesia ke Arab Saudi pada tahun 2024 mencapai USD 2,57 miliar — meningkat 23,82% dibanding tahun sebelumnya. Makanan dan minuman menjadi salah satu komoditas unggulan yang turut menyumbang kenaikan tersebut, bersama tekstil, furnitur, dan produk pertanian.

Pelepasan ekspor kecap manis ini turut dihadiri berbagai tokoh penting, di antaranya Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Aparatur Perdagangan M. Rivai Abbas, pendiri PT Siraj Badawi Cukup Rupiah H. Sefi Khairul Yaman, Presiden Indonesia Saudi Business Council Muhammad Hasan Gaido, serta perwakilan BPKH dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bekasi.

Langkah ini menunjukkan bahwa produk UMKM Indonesia memiliki potensi kuat untuk bersaing di pasar internasional, khususnya di kawasan Timur Tengah yang terus berkembang. Harapannya, keberhasilan ini dapat menginspirasi lebih banyak pelaku usaha lokal untuk menembus pasar global, termasuk untuk kebutuhan konsumsi jamaah haji dan umrah Indonesia.