Hajiumrahnews.com – Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H) tahun 2025, yang dihadiri oleh 280 LP3H dan 34 Satuan Tugas Layanan JPH dari seluruh provinsi. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari hingga 30 Juli 2025, sebagai bagian dari upaya memperkuat jaminan produk halal secara nasional.
Dalam sambutannya, Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan menyampaikan bahwa Rakernas ini menjadi momentum strategis untuk menghadirkan ekosistem JPH yang produktif, sejalan dengan Asta Cita Pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Haikal menegaskan bahwa salah satu tujuan besar Asta Cita adalah menjaga kedaulatan pangan dan memperkuat ekspor nasional; sertifikasi halal menjadi instrumen penting untuk melindungi dan meningkatkan daya saing produk Indonesia.
Haikal juga mengajak seluruh LP3H, P3H, dan Satgas Layanan JPH untuk terus menjadi garda terdepan dalam mendampingi pelaku usaha mikro dan kecil—dari Sabang hingga Merauke—agar produknya memiliki sertifikat halal. Ia menyampaikan penghargaan atas kerja mereka yang penuh dedikasi serta harapan keberlanjutan dalam memperluas jangkauan manfaat sertifikasi halal.
Rakernas LP3H tahun ini juga menampilkan sesi diskusi intensif mengenai kebijakan dan regulasi JPH, termasuk penerapan skema Self Declare, program Sertifikasi Halal Gratis (SEHATI), serta prosedur teknis pelaksanaan di lapangan. BPJPH turut memberikan penghargaan kepada LP3H dan Satgas atas keberhasilan mereka dalam program SEHATI 2025.
Kegiatan juga melibatkan jajaran pimpinan BPJPH seperti Wakil Kepala BPJPH Afriansyah Noor, Sekretaris Utama Muhammad Aqil Irham, Deputi bidang Kemitraan, Pengawasan, Registrasi, serta pejabat struktural lainnya. Mereka menyuarakan pentingnya penguatan SDM, perluasan edukasi masyarakat tentang sertifikasi halal, serta kolaborasi lintas instansi untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat produk halal dunia.
Melalui Rakernas LP3H ini, BPJPH mempertegas komitmen menjadikan sertifikasi produk halal sebagai fondasi pertumbuhan ekonomi dari akar rumput. Dengan keterlibatan aktif pendamping dan pelaku usaha di seluruh nusantara, harapannya ekosistem halal nasional akan tumbuh semakin inklusif, produktif, dan berdaya saing global.