Hajiumrahnews.com — Warga Bukit Petro RT 004 RW 015 yang berada di kawasan Sawangan Village, Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Depok, menggelar aksi kemanusiaan untuk membantu korban banjir besar yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat pada pekan lalu. Bencana tersebut menghancurkan ribuan rumah, memutus akses utama, dan menyebabkan ratusan korban jiwa.
Banjir bandang yang menerjang tiga provinsi di Sumatra itu membuat puluhan ribu warga kehilangan tempat tinggal serta kebutuhan pokok. Melihat kondisi tersebut, warga Bukit Petro dan Sawangan Village berinisiatif melakukan pengumpulan bantuan sebagai bentuk empati dan solidaritas.
Ketua Seksi Sosial RT 004 RW 015, Maida Purnama, menyampaikan rasa duka mendalam atas musibah yang terjadi. Ia menegaskan bahwa kepedulian sosial menjadi kunci ketangguhan masyarakat.
“Musibah yang menimpa saudara-saudara kita di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat adalah duka kita bersama. Bantuan sekecil apa pun sangat berarti bagi mereka yang sedang berusaha bangkit,” ujarnya.
Ia menambahkan, “Semoga Allah Swt membalas kebaikan seluruh warga dan para donatur yang telah peduli.”
Ketua RT 004 RW 015, Dani, mengapresiasi respons cepat warganya dalam menggalang bantuan. Menurutnya, tindakan ini mencerminkan karakter masyarakat yang peduli terhadap sesama.
“Kami berterima kasih kepada seluruh warga Bukit Petro dan Sawangan Village. Semoga peran kecil yang kita lakukan dapat menginspirasi lingkungan lain untuk terus peduli,” tuturnya.
Ia turut menyampaikan terima kasih kepada Kantor Pos Indonesia dan JNE yang membantu proses distribusi bantuan, serta menilai kehadiran pemerintah daerah di lokasi bencana memberikan energi positif bagi warga yang terdampak.
Lurah Bedahan, Syukron Makmun, S.H.I., juga mengapresiasi inisiatif warga. Menurutnya, aksi sosial tersebut memperlihatkan kepedulian yang tinggi di tengah masyarakat.
Ia mengatakan, “Semangat gotong royong ini adalah cerminan karakter masyarakat Bedahan yang responsif terhadap musibah di berbagai daerah. Terima kasih kepada seluruh warga, pengurus RT dan RW, serta pihak yang mendukung kegiatan ini.”
Pengumpulan donasi berlangsung sejak 2–9 Desember 2025 dengan total bantuan mencapai sekitar 350 kilogram. Bantuan tersebut terdiri dari pakaian layak pakai, makanan, minuman, dan obat-obatan. Rencananya, seluruh bantuan segera dikirim ke tiga provinsi terdampak melalui jalur distribusi resmi yang telah ditentukan.
Aksi solidaritas ini menjadi bukti bahwa nilai gotong royong masih hidup kuat di tengah masyarakat urban. Inisiatif warga Bukit Petro–Sawangan Village diharapkan memberikan manfaat nyata bagi para korban banjir sekaligus menjadi teladan bagi lingkungan lain.