BPKH Hadir di ISEF 2025, Perkuat Ekosistem Haji dan Umrah Berkelanjutan

Hajiumrahnews.com — Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) kembali berpartisipasi dalam Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2025 dengan menghadirkan dua kegiatan besar yang menggabungkan nilai spiritual dan pengelolaan keuangan secara berkelanjutan.

Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya BPKH untuk memperkuat kolaborasi global dan meningkatkan literasi masyarakat terhadap pentingnya pengelolaan dana haji yang aman, transparan, dan produktif.

The 7th International Hajj Fund Forum

Pada Rabu, 8 Oktober 2025, BPKH akan menggelar The 7th International Hajj Fund Forum di Ballroom 1, JIEXPO Convention Center, Jakarta, dengan tema:

“Membangun Ekosistem Haji dan Umrah yang Berkelanjutan Secara Spiritual dan Ekonomi.”

Forum internasional ini akan dibuka oleh Firmansyah N. Nazaroedin, Ketua Dewan Pengawas BPKH, dan dimoderatori oleh Prof. Syafi’i Antonio — pakar ekonomi syariah Indonesia.

Turut hadir sebagai pembicara antara lain:

  • Datuk Mohamed Ameen Abdul Wahab, Lembaga Tabung Haji Malaysia

  • Abdul Wahab Soomro, Pakistan Hajj Mission

“Forum ini menjadi wadah strategis untuk memperkuat kolaborasi global dalam pengelolaan keuangan haji yang transparan dan berkelanjutan,” ujar Fadlul Imansyah, Kepala Badan Pelaksana BPKH, dalam keterangan tertulis di Jakarta.

Ia menegaskan bahwa BPKH tidak hanya berfokus pada keamanan dana haji, tetapi juga pada bagaimana pengelolaan tersebut bisa memberikan manfaat ekonomi yang nyata bagi umat.

“Kami ingin memastikan bahwa pengelolaan dana haji tidak hanya aman, tetapi juga memberikan dampak sosial-ekonomi yang produktif,” tambahnya.

Talkshow: “Hijrah dan Hikmah Haji”

Keesokan harinya, Kamis, 9 Oktober 2025, BPKH akan menggelar talkshow inspiratif bertajuk “Hijrah dan Hikmah Haji: Meraih Ketenangan Hidup dan Kuat Finansial” di Stage Ballroom 3, JIEXPO.

Acara ini akan menampilkan Meisya Siregar, Ingrid Kansil, dan Fadlul Imansyah, dengan Ari Untung sebagai moderator.

“Persiapan haji adalah perjalanan hati sekaligus finansial. Melalui talkshow ini, kami ingin mengajak masyarakat mempersiapkan diri secara holistik — baik spiritual maupun ekonomi,” jelas Fadlul.

Ia menambahkan bahwa kesiapan finansial yang baik akan mendukung ketenangan batin jamaah saat beribadah di Tanah Suci.

“Ketenangan lahir dan batin saat berhaji akan tercapai jika ada perencanaan keuangan yang matang,” ujarnya.

Talkshow ini diharapkan dapat menginspirasi umat Islam untuk merencanakan ibadah haji dengan lebih tenang, aman, dan penuh makna, sejalan dengan prinsip keberlanjutan dan kesejahteraan umat yang diusung BPKH.

Booth Edukasi dan Layanan Digital

Selama ISEF 2025 berlangsung (8–12 Oktober 2025), masyarakat dapat mengunjungi Booth BPKH di JIEXPO Convention Center.
Di sini, pengunjung bisa mendapatkan berbagai informasi mengenai layanan keuangan haji, konsultasi investasi syariah, hingga mencoba demo aplikasi BPKH Apps yang menampilkan transparansi pengelolaan dana haji secara real time.

Kehadiran BPKH di ISEF 2025 menegaskan peran lembaga ini sebagai garda terdepan dalam pengelolaan dana haji yang profesional, akuntabel, dan memberi manfaat luas bagi umat Islam Indonesia.